Honda menawarkan sepeda motor sport yang baru saja diluncurkan, CBR 250R dengan dua pilihan, yaitu ABS dan non-ABS (standar). Di Thailand, non-ABS dijual 100.000 bath atau dengan kurs sekarang Rp 28 juta. Versi ABS 120.000 bath atau Rp 33,6 juta.
ABS kini mulai banyak digunakan pada sepeda motor dengan mesin di atas 200 cc, terutama di Amerika Serikat dan Eropa. Penyebabnya, dengan kapasitas mesin yang cukup besar- tenaga mesin juga besar - dibutuhkan sistem rem yang mumpuni. Terutama mencegah rem mengunci atau ngeblok. Selama ini, berdasar survei, ternyata sepeda motor yang tidak dilengkapi ABS lebih sering mengalami kecelakaan dibanding yang tidak.
Untuk harga di Indonesia, sampai saat belum ada informasi dari Astra Honda Motor. Kendati demikian, bisa dibuat perkiraan dengan menggunakan Honda PCX sebagai patokan.
Di Thailand PCX di jual 69.600 bath atau Rp 20 juta. Di Indonesia Rp 32 juta. Harga terdongkrak karena adanya bea masuk, pajak dan sebagainya. Nah, kalau PCX bedanya Rp 12, bisa jadi untuk CBR 250R diperkirakan Rp 15 juta (maksimum).
Dengan ini diperkirakan AHM akan melepas CBR 250R non-ABS untuk konsumen di Tanah Air dengan harga Rp 43 juta (Rp 28 + 15 juta). Sedangkan yang dilengkapi ABS menjadi Rp 48,6 juta. Kompetitornya Kawasaki Ninja saat ini di Indonesia dijual dengan harga Rp 46.500.000.
Nah, kalau sudah begini pilih yang mana? Ayo!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar